Hati-Hati! Ini Jawaban Mainstream Cewek Buat Nolak Kamu

Loading...




Ketika kamu memberanikan diri untuk menembak orang yang kamu suka, dengan berbekal bunga dan coklat ditangan. Kamu bahkan sudah mempersiapkan rencana nembak kamu dan kejutan yang akan berikan kepadanya jauh-jauh hari, bahkan hingga melupakan aktivitas lain seperti makan, belajar, hingga tidur. Di pikiranmu Cuma terbayang bahwa kamu akan berhasil menggaet hatinya. Dan menjadikan dia sebagai pacar kamu. Sehingga kamu bisa menyombongkan diri di depan teman-temanmu. Apalagi dia adalah cewek tercantik dan terpintar di kelas.

Sayangnya ternyata harapan kamu putus begitu saja, ketika dia mengucapkan 4 kalimat ini.

Kamu Terlalu Baik Buat Aku

Yang pertama adalah kalimat "Kamu terlalu baik buat aku" adalah kalimat yang sering diucapkan oleh cewek ketika menolak cowok. Alasan kata ini paling sering diucapkan agar kamu tidak terlalu tersakiti oleh penolakan dia ke kamu. Sehingga walaupun kalian udah berpisah, dia berharap kamu masih memberikan perhatian ke dia. Dan juga tidak terlalu berkecil hati. Kata-kata ini dimaksudkan, karena si cewek merasa kalau dia belum pantas buat kamu. Tapi toh, namanya ditolak, bisa saja arti dari kata ini mengandung kebalikannya. Artinya, kamu belum pantas buat dia.

Aku Mau Fokus Belajar Dulu

Kalimat penolakan termainstream kedua adalah "Aku Mau Fokus Belajar Dulu", karena memang menurut pikiran umum manusia, belajar adalah hal yang penting dan salah satu cara untuk mencapai tujuan hidup. Sehingga hal lain diluar belajar yang hanya akan menganggu konsentrasi lebih baik memang ditunda dulu. Jika memang si cewek tersebut niat emang buat fokus belajar. Kamu jangan sampai menyerah, bahkan tetap dukung dia dengan selalu memberikan semangat. Nantinya jika memang belajar adalah alasan yang sesungguhnya dia menolak kamu, setelah lulus sekolah kamu pasti akan dapat kesempatan buat jadi pacar dia. Hal ini berbeda, jika alasan belajar hanya salah satu alasan untuk menolak kamu. Kemungkinan, besok-besoknya dia tetap akan memilih pacaran dengan orang lain. Kalau gitu ya emang udah nasib kamu MBLO.

Aku Belum Boleh Pacaran Sama Ortu

Selanjutnya kalimat termainstrem yang sering diucapkan adalah "Aku Belum Boleh Pacaran Ma Ortu", kalau emang alasannya bener gitu, ya memang kamu harus paham boys. Karena gimana juga kan si cewek memang masih tanggungan ortu, jadi semua keputusan tetep atas kehendak ortu mereka, kecuali kalo kamu mang mau jadiin dia istri kamu dan kamu nafkahin, mungkin beda ceritanya (heheheh). Tapi tenang aja, itu bukan alasan kamu untuk menyerah, jika memang alasannya seperti ini, kamu bisa mulai mendekati ortunya terlebih dahulu. Tiba-tiba nongol bantuin ibunya bawain barang dari pasar atau nemenin bapaknya ngopi sambil main catur. Jika kamu bisa mendapatkan kepercayaan ortunya, dengan mudah kamu bisa mendapatkan si cewek idaman kamu itu.

Tapi itupun jika memang alasan sebenarnya, memang karena ortunya. Beda lagi ceritanya, kalo itu Cuma salah satu alasan belaka buat nolak kamu. Yah.. terima nasib aja, pasti ada yang lebih baik buat kamu.

Aku Udah Punya Pacar

Kalau yang udah kayak gini masih kamu tembak aja, ya kamu keterlaluan MBLO, apalagi pacarnya sama satu kelas sama kamu. Waduh.. bisa-bisa pulang sekolah kamu kena bogem mentahnya. Ya, emang gak salah sih kalau kamu suka ma pacar orang (jangan sampai bini orang) soalnya mereka kan masih belum ada ikatan resmi alias belum ada janur kuning melengkung. Tapi tetep aja, berarti tandanya si cewek memang sudah menentukan pilihan hatinya dan jika memang kamu bener-bener suka, kamu malah harus mendukung sepenuhnya pilihan si dia.

Kecuali jika mungkin suatu sore, kamu melihat dia sedang menangis karena habis tengkar ma pacarnya. Bukan berarti kamu curi kesempatan lho. Tapi cukup memberikan respek dan perhatian kamu ke dia. Ok

So, kamu punya kata-kata penolakan mainstream lainnya. Tambahin di komentar ya…






Share this:

  • Click to share on Twitter (Opens in new window)
  • Click to share on Facebook (Opens in new window)
  • Click to share on Google+ (Opens in new window)

Related

sumber : duapah

Komentar Facebook
Loading...
Loading...
loading...